bulat.co.id - Saat ramadan penting untuk memastikan tubuh mendapat asupan
bernutrisi. Beberapa makanan sunah bisa dikonsumsi. Tak hanya kurma, tapi ada juga
buah dan makanan sehat ini.
Dalam Alquran dan hadis, tercantum nama-nama makanan yang
direkomendasikan untuk dikonsumsi muslim. Makanan ini mengandung segudang nutrisi
yang baik bagi kesehatan.
Mengonsumsinya saat ramadan juga bisa jadi pilihan tepat
untuk menambah energi dan stamina. Jenisnya ternyata tak hanya kurma, tapi juga
buah dan makanan sehat lain berikut ini.
Baca Juga: Menu yang Dianjurkan Dokter Gizi Untuk Sahur Kilat
Berikut 8 makanan sunah ramadan yang bagus dikonsumsi rutin,
seperti dikutip dari detikFood, Selasa (28/3/2023):
1. Zaitun
Sejak lama zaitun jadi makanan favorit pelaku hidup sehat.
Informasi mengenai zaitun dan minyak zaitun ternyata tercantum dalam Alquran
dan hadis.
" ... yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang
diberkahi, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di timur dan tidak pula di
barat, yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh
api ..." (Q.S. 24:35)
"Makanlah Zaitun dan minyakilah rambut dengan Zaitun.
Karena ia dari pohon yang berkah." [Tirmidzi]
Konsumsi zaitun saat berpuasa amat disarankan untuk mencegah
kelelahan dan lemas berlebih. Makan buah zaitun mampu menjaga kesehatan darah
karena meningkatkan kadar zat besi sekaligus menjaga tingkat energi tetap
stabil.
Mengonsumsi zaitun juga disebut bagus untuk meningkatkan
sistem kekebalan tubuh. Manfaat lainnya bahkan bagus untuk perkembangan
kognitif.
2. Kurma
"Ada sebatang pohon diantara pohon-pohon yang serupa
dengan seorang Muslim (dalam kebaikan). Daunnya tidak rontok. Pohon apakah itu?
Rasulullah SAW sendiri berkata, "Itu adalah pohon kurma".
Kurma disebutkan dalam Alquran dan hadis karena manfaat
sehat dan keberkahan dari mengonsumsinya. Kurma yang kaya vitamin dan protein
ini bagus dikonsumsi saat sahur maupun buka puasa.
Kandungan zat besi pada kurma juga menjadikan buah manis
lembut ini efektif mencegah kelelahan dan pusing di siang hari yang sering
dialami saat puasa. Makan kurma juga mampu menyehatkan sistem pencernaan.
3. Buah ara
Makanan sunah ini disebutkan Rasulullah SAW sebagai buah
yang diturunkan dari surga. Beliau bersabda, "Makanlah buah ara! Jika
engkau berkata,' ada buah yang diturunkan dari surga,' maka aku bisa katakan,
'Inilah buahnya, karena sesungguhnya buah surga tanpa biji.' Oleh karena itu,
makanlah, karena buah tin ini dapat menyembuhkan wasir dan encok." [Sahih
Bukhari].
Buah ara adalah sumber vitamin, mineral, antioksidan, dan
serat yang bagus untuk tubuh. Mengonsumsinya bagus untuk mencegah sembelit,
memperbaiki sistem pencernaan, hingga menyehatkan dan mencegah penyakit jantung
karena kandungan asam lemak omega-3 dan omega-6 nya.
4. Labu
Menurut hadis Tirmidhi, Rasulullah SAW menyukai labu.
Mengonsumsinya secara rutin memang bagus untuk kesehatan. Labu menjaga
kesehatan jantung sekaligus mencegah kanker karena kandungan antioksidan dan senyawa
antikanker di dalamnya.
Labu juga terkenal dengan manfaatnya menurunkan tekanan
darah dan meningkatkan kualitas tidur. Makan labu bantu kamu rileks dan melepas
lelah setelah puasa yang lama.
5. Madu
Madu juga tergolong bahan makanan yang disebut manfaatnya
dalam hadis. Rasulullah SAW mengatakan, "Madu adalah penyembuh bagi segala
penyakit dan Al-Qur'an adalah penyembuh terhadap apa yang ada di dalam dada.
Maka bagi kalian terdapat dua penyembuhan; Al-Qur'an dan madu." [Shahih
Bukhari].
Keistimewaan madu ialah memiliki sifat antibakteri dan
antijamur. Konsumsi madu juga bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan
mengatur kadar gula darah. Gangguan pencernaan juga bisa diredakan dengan
konsumsi madu secara rutin.
6. Mentimun
Abdullah bin Ja'far mengatakan, "Rasulullah SAW memakan
mentimun dengan kurma yang matang (sebelum menjadi tamar)." [At-Tirmidzi].
Mentimun yang dimaksud bernama qith'tha atau mentimun liar.
Dari segi nutrisi, konsumsi mentimun baik untuk menghidrasi
tubuh karena sayuran ini mengandung 95% air. Mentimun juga tinggi antioksidan
dan bersifat antiinflamasi. Mengonsumsinya saat ramadan bisa mencegah bau
mulut.
7. Barley
Barley atau jelai adalah jenis biji-bijian kaya serat yang
kerap jadi bahan baku pembuatan kue atau roti. Barley juga jamak dikonsumsi
sebagai sereal, sup, sampai alternatif pengganti nasi.
Barley kaya vitamin dan mineral. Barley juga merupakan
sumber antioksidan dan serat yang tinggi. Konsumsinya dikenal bagus untuk
menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes.
Aisyah (RA) berkata: "Ketika seorang anggota keluarga
Rasulullah (SAW) jatuh sakit, dia akan memerintahkan agar dibuat sup barley dan
kemudian orang yang sakit akan diperintahkan untuk memakannya. Dia biasa
berkata, 'Itu memperkuat hati orang yang sedih dan meringankan hati orang yang
sakit, seperti salah satu dari kalian akan mencuci kotoran dari wajah dengan
air'." [Ibn Majah].
8. Semangka
Makanan sunah ramadan selanjutnya, semangka. Menurut Abu
Daud dan At-Tirmidzi, Rasulullah SAW memakan semangka dengan kurma kering.
"Panas di buah ini (kurma) dinetralisir oleh unsur dingin di buah ini
(semangka)."
Dari sisi nutrisi, mengonsumsi semangka bagus untuk
kesehatan karena buah ini mengandung 92% air. Semangka juga mengandung vitamin
A, B6, dan C, dan likopen.