bulat.co.id -Seorang pria yang diduga menjual
tiket palsu Piala Dunia U-17 babak penyisihan Piala Dunia Sepak Bola U-17 Stadion Manahan Solo. Pelaku menjual
tiket palsu itu melalui media sosial Facebook.
Namun belum ada penjelasan mengenai identitas dan modus pelaku.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jateng, Kombes Johanson Simamora, mengatakan pelaku masih dimintai keterangan atas kasus ini usai ditangkap di Surabaya pada Rabu (22/11) malam.
"Sudah ditangkap satu orang pelakunya, masih pendalaman. Jatanras mengejar dan ditangkap di Surabaya, laki-laki," ujar Johanson, Jumat (24/11)
Sementara menurut Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jateng, Kombes Dwi Subagio, pelaku menjual tiket tersebut seharga Rp 150 ribu.
"Menjual lewat FB. ada beberapa orang yang kami temui dan buat laporan. Kerugian belum tahu," imbuh Dwi.
Kasus ini terungkap karena korban tidak bisa masuk ke dalam stadion. Tiketnya ditolak saat melakukan scan barcode. Polisi belum membeberkan lebih lanjut terkait kasus ini, termasuk identitas pelaku dan berapa jumlah korbannya.
"Iya palsu (tiketnya). Besok kasusnya akan dirilis di Solo," kata Dwi.