Soal Diksi Konoha dan Wakanda, Begini Pendapat Anies

- Selasa, 29 Agustus 2023 12:15 WIB
Soal Diksi Konoha dan Wakanda, Begini Pendapat Anies
internet
Anies Basswedan

bulat.co.id -SOLO | Banyak dari masyarakat menyampaikan kritikan lewat media sosial menggunakan diksi atau kata Konoha dan Wakanda. Kata-kata itu pun ditanggapi Anies Baswedan saat menyampaikan pidato di Kuliah Kebangsaan FISIP UI, Selkasa (29/8).


Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) ini menilai, banyaknya warga yang menggunakan diksi Konoha hingga Wakanda untuk menyampaikan kritik menunjukkan kualitas demokrasi di Indonesia.


Baca Juga :Kapolres Dairi Pukuli Anggota hingga Masuk RS, Ini Penjelasannya

"Kita tadi salah satu menyebut soal kebebasan berekspresi, demokrasi itu bukan hanya ada Pemilu atau tidak, tapi demokrasi itu nilai-nilai yang tumbuh di dalam masyarakat," kata Anies di FISIP UI, Depok, Selasa (29/8/2023).

Menurut Anies, demokrasi ialah ketika aspirasi diproses tanpa rasa takut. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu lalu menyinggung fenomena banyak warga menggunakan Konoha atau Wakanda saat menyampaikan kritik.

"Nah ini yang sekarang sering kali jadi masalah, karena kita menyaksikan di medsos, banyak sekali yang nulis itu nyebutnya Konoha, Wakanda," ujarnya.




Anies menegaskan, hal tersebut menjadi pertanda ada sensor dalam diri warga. Hal tersebut menurutnya merupakan tanda-tanda demokrasi yang tidak sehat.

Baca Juga :Pengurus DPW NASDEM Sumut Rapat Kordinasi Bersama Korda Dapil VII Se-Tabagsel

"Apa artinya? Ini menunjukkan ada self censorship, bahkan kemarin ada yang menyebutkan bahwa kota yang polusinya paling buruk namanya Lahore dan lalu mengkritik Kota Lahore habis-habisan, kenapa? Ini tanda-tanda yang tidak sehat," ujar Anies.

Anies menyebut Indonesia memerlukan demokrasi yang baik dengan mengedepankan ide dan gagasan. "Kita membutuhkan demokrasi yang delivery demokrasi di mana ide gagasan menjadi yang terdepan diproses politik dan kebijakan itu menjadi output yang dituju oleh semua, kebijakan untuk kesejahteraan," tuturnya.

Penulis
:
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru