OTT di Labuhanbatu, KPK Amankan Bupati Erik Adtrada dan 4 Orang Lainnya, Ini Daftarnya

Andy Liany - Kamis, 11 Januari 2024 14:45 WIB
OTT di Labuhanbatu, KPK Amankan Bupati Erik Adtrada dan 4 Orang Lainnya, Ini Daftarnya
istimewa
KPK melakukan OTT dan mengamankan sejumlah pejabat di Labuhanbatu, salah satu dikabarkan Bupati Labuhanbatu
bulat.co.id - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara (Sumut), Kamis (11/1/2024).

Beredar kabar, Bupati Labuhanbatu dr H. Erik Adtrada Ritonga turut diamankan KPK.

Selain Erik Adtrada Ritonga, sejumlah pejabat di lingkungan Kabupaten Labuhanbatu turut diamankan dan dibawa ke Polda Sumut.

Sebelumnya, KPK dikabarkan juga melakukan OTT terhadap Plt Kadis Kesehatan Labuhanbatu pada Kamis pukul 05.00 WIB.

Plt Kadis Kesehatan Labuhanbatu berinisial M diamankan bersama suaminya R di kediaman mereka di Jalan Kampung Baru, Kecamatan Rantau Selatan, Labuhanbatu.

Usai melakukan OTT Plt Kadis Kesehatan Labuhanbatu dan suami, penyidik KPK kemudian menggeledah rumah Bupati Labuhanbatu.

Informasi dihimpun, ada 5 orang diamankan KPK dalam OTT di Kabupaten Labuhanbatu tersebut.

Rinciannya adalah 3 orang pejabat negara, 1 orang pengusaha dan 1 orang penjaga rumah.


Kelima orang yang dikabarkan diamankan KPK tersebut yakni EAR (Bupati Labuhanbatu).

Kemudian, M (Plt Kadis Kesehatan Pemkab Labuhanbatu), R (anggota DPRD Labuhanbatu), K (pengusaha) dan T (penjaga rumah).

Sebelum diboyong, rumah Bupati Labuhanbatu terlebih dahulu digeledah oleh penyidik KPK.

Rumah yang terletak di Jalan Padang Matinggi, Kelurahan Padang Matinggi, Kecamatan Rantau Utara itu pun mendadak ramai.

Selain mobil dinas dan mobil polisi, petugas keamanan juga berseliweran di sekitar lokasi.

Setelah 2 jam lebih melakukan penggeledahan di rumah pribadi Bupati Labuhanbatu, KPK pun menyudahi kegiatannya.

Penyidik KPK pun keluar dari rumah pribadi dr Erik Adtrada Ritonga tersebut.

Pada Kamis siang (11/1/2024) sekitar pukul 11.30 WIB, penyidik KPK pun keluar dari rumah berhalaman luas tersebut.

Sedikitnya 6 mobil minibus yang digunakan KPK, selanjutnya secara perlahan beriringan meninggalkan rumah milik orang nomor satu di Labuhanbatu itu.

Mobil tersebut keluar secara konvoi beriringan dipandu mobil patroli Polres Labuhanbatu.

Penulis
: Andy Liany
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru