Kereta Api Sri Lelawangsa Binjai-Medan Hantam Grand Max, 2 Tewas 1 Selamat

Hadi Iswanto - Minggu, 03 Maret 2024 20:54 WIB
Kereta Api Sri Lelawangsa Binjai-Medan Hantam Grand Max, 2 Tewas 1 Selamat
Proses evakuasi korban
bulat.co.id - Kereta Api (KA) Sri Lelawangsa (U81) jurusan Binjai-Medan menabrak satu unit mobil Daihatsu Gran Max, Minggu (3/3/2024). Akibatnya dua korban tewas dan 1 korban selamat.

Kecelakaan itu terjadi di KM 13+600 jalur perlintasan tidak terjaga antara Stasiun Binjai dan Stasiun Medan, Sumatera Utara.

Lokasi tepatnya di Jalan Bintang Terang, Dusun XII, Desa Mulio Rejo, Kecamatan Sunggal, Deliserdang.

Adapun identitas korban yakni;

Josua Adiputra Simanjuntak (meninggal dunia) warga Tapanuli Tengah.

Tadeo Septian Siahaan berusia 24 tahun (meninggal dunia), warga Desa Lima Puluh Kota, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara.

Rizky Harapan Damanik berusia 20 tahun (luka-luka) warga Desa Silou Huluan, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun.

Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional I-Sumatera Utara, Anwar Solikhin, mengatakan, akibat insiden itu sebanyak 2 orang penumpang mobil Gran Max luka berat dan dilarikan ke rumah sakit.

Sementara untuk petugas dan penumpang KA Sri Lelawangsa dalam kondisi aman.

"Iya ada dua orang yang luka berat (meninggal). Kejadiannya pukul 04.59 WIB," kata Anwar.

PT KAI kata Anwar, sangat menyayangkan adanya insiden tersebut. Apalagi insiden itu sempat membuat perjalanan kereta terlambat untuk waktu yang cukup lama.


Anwar pun mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati saat akan melintas di perlintasan sebidang dengan mengurangi kecepatan. Selain itu, memperhatikan ke arah jalur kereta sebelum melintas.

"PT KAI memohon maaf atas gangguan perjalanan KA Sri KA Sri Lelawangsa akibat insiden itu, sehingga KA mengalami keterlambatan hingga 117 menit. Untuk saat ini jalur tersebut sudah normal untuk dilalui," tukasnya

Penulis
: Hadi Iswanto
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru