bulat.co.id -
DELI SERDANG I
Kegiatan HIPMI Cup Race 2024 yang diselenggarakan di Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang memakan korban pada Minggu (11/8/2024).
Arena balapan ini dibuat di area lingkungan perkantoran Pemkab Deli Serdang, Lubuk Pakam.
Tiga orang penonton termasuk anak-anak yang menyaksikan dari pinggir arena balapan tertabrak sepeda motor peserta yang sempat keluar jalur dan terbang.
Kejadian musibah ini pun viral di media sosial Facebook. Saat itu wajah korban tampak parah, dengan kondisi luka-luka.
Dari keterangan beberapa warga disampaikan kalau kejadian nahas itu terjadi sekira pukul 10.30 WIB.
Panitia dan petugas kepolisian yang tahu kejadian ini tampak panik dan langsung memasukkan korban ke dalam mobil ambulan dan membawanya ke rumah sakit.
Menurut salah satu penonton, Nisa menyebutkan "korbannya yang aku lihat ada perempuan dan laki-laki. Ada yang bilang kata katanya suami istri. Mereka itu sedang nonton di pinggir tapi pesertanya itu kayak kesusahan belok gitu jadi keterusan dan terbang sepeda motornya baru kena kakek nenek ini,"ujarnya.
Sementara, K. Sihombing warga lainnya mengatakan setelah kejadian itu kegiatan balapan terus berjalan. Meski para korban dibawa dengan ambulan namun para peserta masing saling kejar.
"Balapan Tetap lanjut tadi. Ditabrak pembatas itu sama pesertanya tadi. Abang lihat di medsos kan lebih jelas. Ya kayak gitulah kejadiannya,"bilangnya.
Kapolsek Lubuk Pakam, AKP Rusdi yang dikonfirmasi awak media sekira pukul 17.30 WIB mengaku belum mendapat laporan resmi berapa orang penonton yang jadi korban. Meski sudah lebih dari 6 jam lamanya kejadian namun disampaikan mereka belum dapat data terkait kejadian nahas itu.
"Katanya gitu (ada kecelakaan kena penonton) tapi aku tadi pengamanannya tidak di area itu. Katanya sudah dibawa berobat dan nggak apa-apa coba tanya panitia saja,"ujar AKP Rusdi.
Ketua Panitia HIPMI Cup Race 2024, Gafar yang dikonfirmasi Minggu sore mengakui ada korban dalam kegiatan yang mereka laksanakan. Namun demikian ia belum bersedia berkomentar banyak.
"Iya benar (ada korban). Jumlah berapa orang yang jadi korban saya belum tau pasti. Nanti saya tanya bagian medis dulu ya. Yang penting sudah kita rawat di rumah sakit bang,"katanya.