bulat.co.id -4 Rumah Padat Penduduk di Palembang Terbakar, 1 Orang Tewas Terpanggang
PALEMBANG | Empat unit rumah di pemukiman padat penduduk di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), hangus terbakar. Satu orang dalam peristiwa itu tewas terpanggang.
"Satu orang penghuni rumah tewas terpanggang dalam peristiwa itu," kata Camat Seberang Ulu 1 Palembang, Mukhtiar, Rabu (8/11/23).
Peristiwa itu diketahui terjadi di Lorong Famili Setia, Kelurahan 7 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, Selasa (7/11/2023) malam. Warga dan tim pemadam yang berjibaku memadamkan api dikejutkan penemuan sesosok mayat pria bernama, Sarkasih alias Ujuk Cang (50).
"Iya, yang meninggal itu merupakan salah satu pemilik rumah," katanya.
Selain rumah Sarkasih yang habis dilahap api, ada tiga rumah lainnya yang hangus. Ketiga rumah tersebut milik, Abdullah, Husni Habi dan Daud.
Kemudian, Mukhtiar juga menduga api tersebut diduga berasal dari rumah Sarkasih. "Informasinya api kebakaran itu berasal dari rumah Pak Sarkasih itu," katanya.
Selanjutnya, setelah ditemukan jenazah Sarkasih di evakuasi oleh tim gabungan. Jenazahnya lalu dibawa ke RS Bhayangkara Palembang.
Berdasarkan keterangan di lapangan, kebakaran diduga dipicu karena adanya unsur kesengajaan Sarkasih, yang mengidap gangguan kejiwaan.
"Iya, informasi dari warga dan RT korban yang meninggal ini kan ODGJ, dia itulah yang diduga membakarnya. Karena, api awalnya memang berasal dari rumahnya dia," kata Mukhtiar.
Saat ini, jenazah korban sudah diambil pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duka kediaman kakak kandung korban, di Jalan Harapan, Kelurahan Silabtanti, Kecamatan Jakabaring, Palembang, untuk semayamkan.
"Korban almarhum Sarkasih, dari RS Bhayangkara dibawa ke rumah kakaknya di Silaberanti, Jakabaring. Rencana dikebumikan di TPU Naga Swidak, pukul 10.00 WIB," jelas Camat.
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah mengatakan, sebelum api menghanguskan rumah tersebut, awalnya beberapa saksi melihat api pertama muncul dari rumah Sarkasih.
"Saksi melihat api dari rumah Sarkasih dan berteriak didengar warga, api cepat membesar membakar rumah dan warga setempat menghubungi Pihak Damkar dan Polsek SU I Palembang kemudian Personil Piket Fungsi Mendatangi TKP," katanya.
"Mobil PBK sebanyak 4 Unit diturunkan untuk melakukan pemadaman. Akibat kejadian tersebut 4 unit rumah terbakar dan api bisa dipadamkan sekitar satu jam oleh Dinas Kebakaran dan warga kekitar. Dan setelah api padam korban Sarkasih ditemukan di dalam rumahnya dengan kondisi terbakar (terpanggang) meninggal dunia," sambung Kasat.