bulat.co.id -
MEDAN | Anggota
geng motor yang satu ini, Fadli (38), warga Pasar VIII, Lau Dendang, Kecamatan Percut Seituan, harus merasakan sakit sebelum diserahkan kepada pihak kepolisian. Sebab, pria yang diduga anggota
geng motor bersama dengan teman-temannya membuat ulah di kawasan
Selambo.
Informasi yang diperoleh awak media ini, Selasa (22/10/2024), kejadian berawal saat masyarakat sedang melakukan aktifitasnya dikediaman masing-masing. Tiba-tiba, datang segerombolan pria yang diduga anggota geng motor melakukan kerusuhan. Tak hanya itu, segerombolan pria yang diduga anggota geng motor itu juga melempari rumah masyarakat sekitar.
Tak terima dengan ulah kawanan pria yang diduga anggota geng motor itu, masyarakat sekitar pun melakukan perlawanan. Mendapatkan perlawanan, gerombolan pria yang diduga anggota geng motor itu langsung kocar-kacir melarikan diri. Namun, satu pria yang diduga anggota geng motor, Fadli, warga Pasar VIII, Lau Dendang, Kecamatan Percut Seituan, berhasil dipadamkan masyarakat sekitar.
Kesal dengan ulah segerombolan pria yang diduga anggota geng motor itu, masyarakat sekitar langsung memberikan hadiah pukulan kepada Fadli. Tak ayal, Fadli pun menjadi bulan-bulanan masyarakat sekitar yang kesal dengan ulah gerombolannya. Fadli pun diikat di tiang listrik dan menjadi tontonan warga sekitar. Selanjutnya, pihak kepolisian yang dihubungi masyarakat sekitar datang dan menjemput Fadli dengan kondisi wajah lembam.
Harianja, salah seorang warga sekitar mengatakan, mereka itu ramai dan tiba-tiba langsung menyerang rumah masyarakat dengan cara melempari batu. "Mereka ramai dan mereka itu anggota geng motor langsung melempari rumah masyarakat disini," kata Harianja.
Lanjut, tambah Harianja, para pemuda yang merupakan anggota geng motor itu juga membawa kabur belasan unit sepeda motor milik warga. "Warga ada yang luka-luka juga dan ada juga rumah warga yang terbakar karena ulah anggota geng motor ini," jelasnya.
Tak hanya itu, sambung Harianja, diduga sebelum melakukan aksinya para pemuda yang merupakan anggota geng motor ini telah mempersiapkan segala sesuatunya sebelum melakukan aksinya disini. "Mereka juga membawa senjata tajam," ujarnya.
Harianja menuturkan, pria yang diduga anggota geng motor itu sudah dibawa pihak kepolisian.
"Geng motor yang ditangkap warga sudah dijemput anggota Polsek Percut lama," benernya.
Kapolsek Medan Tembung, Kompol Jhonson M Sitompul SH MH saat dihubungi via telepon selulernya tak. Saat dikirim pesan singkat via WhatsApp (WA), Jhonson M Sitompul juga tak membalas. Kanit Reskrim Polsek Medan Tembung, AKP Jeffri Simamora SH juga tak menjawab saat dihubungi via telepon selulernya dan tak membalas saat dikirim pesan singkat via WhatsApp (WA).
Menurut salah seorang perwira personil di Mapolsek Medan Tembung, pihaknya tidak ada mengamankan pelaku yang diduga anggota geng motor di Selambo. Jelasnya, pria tersebut diamankan personil Polrestabes Medan. "Belum ada laporannya Son. Yang menangani Polrestabes Medan," jawabnya singkat.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi SH SIK ; Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setiawan SIK SH MHum ; Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Jama Kita Purba SH MH dan Kasi Humas Polrestabes Medan, Iptu Ade Nizar Nasution, yang dihubungi via telepon selulernya tak menjawab dan saat dikirim pesan singkat via WhatsApp (WA) tak membalas.
Hingga berita ini dituliskan, pihak kepolisian Polda Sumut dan Polrestabes Medan tak ada memberikan jawaban terkait peristiwa tersebut.
