bulat.co.id - Rupanya, rencana pembangunan markas Kodim baru di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) berjalan mulus.
Betapa tidak, sejak Pemda Lembata melalui Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Lembata menyerahkan sertifikat tanah seluas 5.8 hektar pada Rabu (31/8/2022), rencana pembangunan markas TNI itu pun perlahan mulai menunjukan perubahan.
"Dari Korem sudah ada perintah, tinggal nanti menunggu keputusan dari Mabes Angkatan Darat (AD) untuk keputusan memulai pembangunan Kodim di Lembata," ungkap Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 1624/Flores Timur, Letkol Inf Tunggul Jati kepada wartawan usai apel peringatan HUT TNI Ke-77 di Kantor Bupati Lembata, Rabu (5/9/2022).
Menurut Dandim Tunggul Jati, alasan dibangun markas TNI karena selama ini Lembata masih bernaung di wilayah hukum Kodim 1624 Kabupaten Flores Timur. Selain itu kata Tunggul Jati, dengan adanya pembangunan Kodim di wilayah Lembata bakal memberikan kemudahan dari sisi pelayanan publik bagi masyarakat.
Dia juga menyebut, pihak Korem 161 Wirasakti Kupang juga sudah menyiapkan dokumen pendukung lainnya untuk pembanguan Kodim. Penyiapan dokumen pendukung itu kata dia, agar mempercepat rencana pembangunan Kodim di kabupaten Lembata.
Pihaknya juga menjamin bahwa dengan kehadiran Kodim di Lembata akan meningkatkan jumlah Koramil baru termasuk membutuhkan banyak personel TNI yang berasal dari putra daerah Lembata.
Terkait peringatan HUT TNI ke-77, Dandim Tunggul Jati mengimbau kepada seluruh anggota TNI dan PNS TNI agar tetap menjaga profesionalisme dalam melaksanakan tugas dengan tetap hadir di tengah-tengah masyarakat.
"Tetap menjadi aparat yang dicintai oleh masyarakat. Hadir memiliki arti bagi masyarakat sekitarnya dan mampu meringankan, menyelesaikan membantu masyarakat dalam penyelesaian permasalahan sehari-hari," tandas orang nomor satu di Komando Distrik Militer 1624/Flotim ini.
(ted)
