Dalam sambutannya, Pjs. Bupati Sergai mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kerja sama yang terjalin antara pemerintah dan pihak swasta melalui program public-private partnership dalam penyediaan infrastruktur.
"Pembangunan jalan ini merupakan bentuk nyata sinergi antara pemerintah dan swasta yang bertujuan untuk kepentingan umum, sejalan dengan kebutuhan masyarakat," ujarnya.
Dijelaskan oleh Parlindungan Pane, pembangunan jalan desa ini terdiri dari dua segmen. Pertama, pengecoran jalan sepanjang 491 meter dengan lebar 4 meter yang didanai melalui APBD Kabupaten Sergai tahun 2024 dengan anggaran sebesar Rp1,8 miliar. Sementara itu, segmen jalan sepanjang 502 meter di wilayah Hak Guna Usaha (HGU) Kebun Bandar Pinang Estate, termasuk drainase, sepenuhnya didanai oleh PT. Bandar Sumatera Indonesia.
"Ini merupakan langkah strategis untuk mendorong percepatan pembangunan daerah, terutama dalam peningkatan mobilisasi barang dan jasa serta menunjang ekonomi kerakyatan di Tanah Bertuah Negeri Beradat," kata Parlindungan Pane. Ia juga berharap pembangunan ini dapat memberikan dampak positif bagi kelancaran roda perekonomian masyarakat di Desa Buho dan sekitarnya.
Pjs. Bupati juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan merawat infrastruktur yang telah dibangun, baik oleh pemerintah maupun swasta, demi keberlanjutan fasilitas ini dalam jangka panjang. Selain itu, ia mengapresiasi peran Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) yang terus berupaya optimal dalam mengarahkan pembangunan di Kabupaten Sergai.
Acara ditutup dengan peletakan batu pertama secara simbolis oleh sejumlah pihak, termasuk Pjs. Bupati Sergai dan Pj. Sekdakab Sergai.
Kegiatan ini dihadiri antara lain oleh Asisten Ekonomi Pembangunan Fitriadi, S.Sos, M.Si, Kadis PUTR Sergai Johan Sinaga, SE, Camat Bintang Bayu Alpian Purba SE, MM, jajaran Manajemen PT. Bandar Sumatera Indonesia, unsur Forkopimcam Bintang Bayu, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan masyarakat.