bulat.co.id -BANGKALAN | Residivis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) inisial MA (38), warga Dusun Jaddih, Bangkalan, dan seorang rekannyaMF, terlibat baku tembak dengan petugas.
Aksi itu pun melukai seorang personel Polsek Gunung Anyar. Namun, pelaku inisial MA berhasil dilumpuhkan petugas dan diamankan untuk proses lebih lanjut.
Baca Juga : Pusaran Transaksi Rp 300 Miliar AKBP Tri Suhartanto, Nama Pimpinan KPK Mencuat
Kapolsek Gunung Anyar, Iptu Roni Ismullah dalam jumpa pers pada Jumat (7/7/23) mengatakan, pada saat penangkapan terjadi aksi saling tembak menembak petugas dengan tersangka. Sehingga salah satu anggota Polsek Gunung Anyar terkena tembakan.
"MA warga Bangkalan berhasil diamankan anggota meski sempat diwarnai aksi kucing-kucingan dan baku tembak. Namun si joki (MF), hingga saat ini masih dalam daftar pencarian orang," kata Roni.
Lanjut Roni, pelaku curanmor ini menembak polisi mengunakan air soft gun . Ketika itu, petugas melakukan penggeledahan dan ditemukan senjata tajam di badan MA. Namun saat petugas lengah, MA mengambil senjata air soft gun yang berada di dalam tas.
Baca Juga :Pembangunan Dua Pelabuhan di Sumenep Telan APBD Rp60 M
Lalu secara tiba-tiba melakukan tembakan yang membabi buta, sehingga mengenai Bripka RF pada bagian pelipis, leher dan perut sampingnya. Dari situlah MF melarikan diri dengan meninggalkan motor yang dikendarainya. Sedangkan MA berhasil dilumpuhkan.
"Selama pemeriksaan terhadap tersangka, ternyata MA merupakan residivis. Sedangkan MF masuk dalam daftar pencarian orang oleh Resmob Polrestabes Surabaya," singkatnya.
Tersangka terancam dipidana Pasal 363 KUHP atau UU Darurat dan 212, yaitu melawan petugas. Saat ini pelaku sedang menjalani pemeriksaan untuk proses hukum.
Seperti diketahui, penangkapan ini berawal dari kecurigaan petugas dengan kedua pemuda tersebut. Ketika didatangi petugas, keduanya melarikan diri. Terjadi pengejaran oleh petugas dan berhasil mengamankan keduanya.
Saat dilakukan penggeledahan, petugas mengamankan senjata tajam dari MA. Namun, saat itu juga MA mengambil senjata air soft gun dan menembak petugas. Hingga akhirnya satu dari dua pelaku berhasil dibekuk.
