bulat.co.id -
JAKARTA | Menggunakan tanggal lahir sebagai PIN
ATM ternyata sangat berbahaya. Bisa-bisa hitungan detik duit kita ludes dikuras.Seperti yang terjadi di
Pancoran Jakarta, seorang asisten rumah tangga (
ART) bernama Yunita Sari (31) membobol
ATM milik
majikannya. Ia ditangkap polisi usai sempat melarikan diri.
Yunita mengambil
uang Rp 20 juta dari
ATM milik
majikannya ALjufri dan keluarga. Ia berhasil membobol
ATM korban lewat coba-coba memasukkan PIN tanggal lahir sang
majikan.
Kasus tersebut bermula saat korban mengungkap kelakuan
ART-nya tersebut ke media sosial. Pelaku sempat mengakui telah mencuri
uang majikannya namun ia kabur saat hendak dibawa ke Polsek
Pancoran.
Alhasil Aljufri melaporkan aksi Yunita Sari tersebut ke polisi pada pertengahan Desember 2023. Hampir 3 bulan kabur, akhirnya pelaku berhasil ditangkap di Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (20/2/24).
Kapolsek
Pancoran Kompol Sujarwo mengatakan pelaku sempat lari ke Lampung dan menyimpan
uang hasil curiannya tersebut.
"Pelaku setelah melakukan perbuatannya ke Lampung, dicari di alamatnya tidak ketemu ternyata sudah kembali ke
Jakarta hingga akhirnya berhasil ditangkap di daerah Bekasi. Pelaku berpindah-pindah bersembunyi," ujar Kompol Sujarwo saat dihubungi, Kamis (29/2).
Polisi mengatakan, Yunita membobol
ATM majikannya lewat mesin
ATM. Ia mencoba-coba PIN
ATM korban dengan memasukkan tanggal lahir korban.
Ternyata PIN yang menggunakan tanggal lahir tersebut benar hingga pelaku berhasil menarik
uang sebesar Rp 20 juta.
"Dari proses penyidikan dengan pemeriksaan tersangka YS, asisten rumah tangga tersebut mengambil
ATM di dalam mobil dan di dalam rumah. Kemudian mencoba menggunakan PIN tanggal lahir korban hingga berhasil menarik
uang tersebut," kata Sujarwo.
Usai menguras tabungan korban, pelaku kabur ke Lampung dan menitipkan
uang hasil curiannya ke temannya. Kemudian ia berpindah-pindah tempat tinggal hingga akhirnya dibekuk di Bekasi.
Atas perbuatannya, Yunita Sari kini ditahan dan ditetapkan tersangka. Ia dijerat pasal3662 KUHP dengan ancaman maksimal tahun penjara.