Masih kata Susianto, hal ini untuk menepis kabar jika Muksin tewas karena tembakan yang dilakukan oleh petugas kepolisian. "Memang kita ada menembak pelaku dibagian kaki karena mencoba melawan saat akan ditangkap, namun saat itu Muksin tidak meninggal dunia dan sempat dibawa oleh petugas ke penjara," jelasnya.
"Dimana setelah berhasil diamankan, tersangka dibawa ke rumah sakit untuk diobati, dan selesai dibawa ke polsek untuk dimintai keterangan sekaligus melengkapi administrasi penyidikan, termasuk persiapan untuk pembantaran tersangka, dan saat tersangka diistirahatkan di ruang sel tubuhnya pucat dan mulutnya berbuih, selanjutnya dibawa kembali ke rumah sakit, namun tidak lama kemudian nyawanya tidak tertolong," terangnya.