bulat.co.id -Viralnya dugaan penistaan agama yang dilakukan
Zulkifli Hasan atau
Zulhas terus disorot Arie Kriting. Ia juga menyentil
Gus Miftah tentang hal itu.
"Bentar lagi dicari Gus Miftah ini orang," tulis Arie Kriting dalam unggahannya, Rabu (20/12/2023).
Arie Kriting mengaitkannya dengan aksi Gus Miftah saat komika Aulia Rakhman diduga melecehkan Islam gara-gara menyinggung nama Nabi Muhammad.
Saat itu, Gus Miftah mencari-cari Aulia dengan dalih ingin menasehatinya.
"Master (Deddy Corbuzier) berhasil kontak yang bersangkutan untuk dipertemukan dengan saya," tulis Gus Miftah di Instagram, Senin (11/12/2023).
Bahkan, Gus Miftah sampai mengutip salah satu ayat Alquran untuk membahas dugaan penistaan agama yang dilakukan Aulia Rakhman.
"Pada hari ini, Kami (Allah) tutup mulut mereka, dan berkata lah kepada Kami tangan mereka, dan memberi kesaksian lah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan," lanjut tulisan Gus Miftah dalam unggahannya.
Meski begitu, Arie Kriting dalam lanjutan tulisannya mengaku sanksi kalau Gus Miftah bakal bereaksi dengan tindakan Zulkifli Hasan. Mengingat saat ini, keduanya ada di kubu politik yang sama dengan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden di Pemilu 2024.
"Eh, apa nggak (dicari) ya? Apa komika doang ya?" kata Arie Kriting menyindir.
Tulisan Arie Kriting langsung disambut komentar sesama pengguna Twitter atau X. Ada yang sependapat dengan pemikiran Arie.
"Gus Miftah cs sama Pak Zul," kata akun @jaya***.
"Mereka kan sekolam," timpal akun @Reno***.
Ada juga pengguna Twitter atau X yang sekedar menyuarakan kritik ke Zulkifli Hasan atas dugaan penistaan agama itu. Hanya saja, kritik disampaikan dalam bahasa sarkas.
"Nggak lah, bang. Ini kan 1000 persen bercanda. Kan temanya pemilu riang gembira. Kayak yang kemarin itu loh, kan bercanda. Capresnya gemoy, ya timsesnya harus banyak bercanda gini," kata akun @All***.
Sebagaimana diketahui, Zulkifli Hasan sedang jadi sorotan gara-gara pernyataannya di Rakernas APPSI 2023 baru-baru ini. Dalam candanya, Zulhas memelesetkan gerakan salat dan mengaitkannya dengan nomor urut Prabowo Subianto di Pemilu 2024.
Buntut candaan tersebut, Zulkifli Hasan bukan cuma panen kritik. Ia juga terancam dipolisikan atas dugaan penistaan agama.