bulat.co.id -Perubahan berat badan
Adele yang turun drastis menjadi sorotan publik. Ternyata,
Adele selama ini menjalankan diet sirtfood. Berat badan
Adele menurun drastis hingga 100 pounds atau sekitar 45 kilogram.
Apa dan bagaimana diet sirtfood itu sebenarnya, simak ulasan di bawah ini:
1. Apa itu
Diet Sirtfood?
Diet sirtfood diperkenalkan pertama kali pada tahun 2016 melalui sebuah buku yang ditulis oleh ahli gizi asal Inggris, Aidan Goggins dan Glen Matten. Menurut teori, makanan antioksidan tinggi tertentu dapat mengaktifkan protein dalam tubuh yang disebut sirtuins.
Aktifnya sirtuins ini dianggap bertanggung jawab untuk mengurangi peradangan dan meningkatkan metabolisme. Oleh karenanya, melakukan diet sirtuins disebut baik dalam menurunkan berat badan. Pola diet ini menggabungkan antara defisit kalori dan makanan tinggi sirtuins.
2. Tata Cara Diet
Diet sirtfood memiliki dua fase. Pada fase awal berlangsung selama 1 minggu dan dilakukan pembatasan kalori hingga 1000 kcal selama 3 hari. Kemudian, mengonsumsi 3 jus hijau sirtfood yang terbuat dari kale, seledri, apel, jahe, lemon, dan bubuk matcha.
Tak hanya mengonsumsi jus hijau, tapi juga mengonsumsi makanan kaya sirtfood. Seperti dark chocolate, minyak zaitun, bawang, kacang kedelai, daging ayam, blueberry, kurma medjool, dan lainnya. Kemudian pada hari keempat hingga ketujuh, asupan energi ditingkatkan menjadi 1500 kcal. Terdiri dari dua jus hijau dan makanan kaya sirtfood setiap hari.
Pada fase kedua dikenal sebagai fase pemeliharaan yang berlangsung selama 14 hari (2 minggu), pada fase ini terjadi penurunan berat badan yang stabil. Pelaku diet harus mengonsumsi makanan terbaik yang ditawarkan alam. Kemudian, mereka direkomendasikan untuk makan 3 makanan kaya sirtfood seimbang sehari dan 1 gelas jus hijau.
Ternyata belum banyak penelitian yang mendukung makanan sirtuin untuk menurunkan berat badan. Namun beberapa ahli setuju kalau makanan yang dianjurkan untuk diet ini terbilang sehat. Ahli diet Gans mengatakan, "Saya tidak bisa mengatakan hal negatif tentang makanan yang mereka rekomendasikan."
"Misalnya, kamu bisa makan malam salmon dan brokoli dengan anggur merah atau sepotong kecil dark chocolate untuk pencuci mulut," tambah Gans, seperti dikutip dari Okezone, Jumat (25/11/2022).
Meskipun bukan diet yang berfokus pada vegetarian, diet ini berfokus pada makanan nabati. Sebuah meta-analisis dari 13 studi yang mencakup lebih dari 400.000 orang menganalisis efek pola makan nabati dan menemukan bahwa orang yang lebih mematuhi pola makan nabati memiliki risiko kematian akibat penyakit jantung 8 persen lebih rendah dan 10 persen lebih rendah.
4. Potensi Risiko
Diet Sirtfood
Gans mengkhawatirkan asupan energi yang dilakukan pada fase pertama dalam program diet sirtfood ini. Karena asupannya hanya 1.000 kcal per hari.
Gans merasa kalau energi itu terlalu sedikit untuk orang dewasa. Hal ini bisa memicu rasa lelah, suasana hati memburuk, dan lapar.