bulat.co.id -
Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Arif Setyawan mengajak warga untuk bersama-sama dan kompak dalam kenjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Sebab menjaga kamtibmas adalah tanggungjawab bersama dan bukan hanya tugas aparat keamanan.
Hal ini diungkapkan Gidion saat melaksanakan kegiatan Jum'at Curhat Polrestabes Medan.
Dilokasi yang dikunjunginya, Gidion sempat berdialog bersama warga di Pos Keamanan Lingkungan (Poskamling) Jalan Antariksa Gang Pipa 3, Kelurahan Sari Rejo Kecamatan Medan Polonia, Jumat (25/10) malam.
Wakapolrestabes Medan AKBP AA Rangkuti turut hadir bersama sejumlah pejabat Polrestabes Medan serta Kapolsek Medan Baru Kompol Yayang Rizki Pratama.
Juga tampak Lurah Sari Rejo Edi Gurnawan dan sejumlah kepala lingkungan (Kepling).
Kepada warga, Gidion mengatakan kepolisian mendukung diberlakukannya sistem keamanan lingkungan (Siskamling). Hal itu kata Gidion adalah bentuk kesadaran akan tanggungjawab bersama dalam menjaga keamanan di lingkungannya serta mencerminkan kekompakan warga.
Mantan Kapolres Metro Jakarta Utara ini mengungkapkan, dinamika sosial yang terjadi saat ini, memperlihatkan bahwa tindak pidana terjadi di sekitar lingkungan. Pencurian, perampokan, tawuran remaja serta narkoba marak muncul di banyak tempat.
Gidion menceritakan, saat bertugas di Jakarta Utara, pernah terjadi di satu rumah ada warga yang meninggal dunia sementara tetangganya baru mengetahui setelah sepekan kemudian.
"Padahal itu di wilayah pemukiman biasa yang padat penduduk, bukan di perumahan mewah," kata dia.
Menurutnya, hal tersebut mungkin tidak terjadi bila antar tetangga saling kompak dan aktif mengawadi lingkungan.
"Karenanya kami Polrestabes Medan mendukung, mensuport, atas apa yang sudah dilakukan masyarakat dalam upaya pengamanan lingkungan serta keperdulian masyarakat kami sangat apresiasi. Sesuatu yang sulit untuk bekerja sendiri, kami harus mendapat dukungan dari masyarakat," kata Gidion didampingi Kapolsek Medan Baru Kompol Yayang Rizky Pratama.
Sebagai bentuk dukungan langsung, Gidion lalu mempertanyakan kebutuhan Poskamling yang sudah terbentuk di Kelurahan Sarirejo, Kecamatan Medan Polonia.
Mulyono, yang mewakili regu jaga malam mengatakan bahwa sebagai Poskamling yang baru, saat ini mereka masih kekurangan senter, jaket, dan jaket hujan. "Di pos ini juga kalau bisa ada TV dan kipas angin, pak," kata Mulyono.
Gidion, pria kelahiran Wonosobo ini, yang mendengar permintaan tersebut langsung mengabulkannya. "Cuma itu saja? Gak ada yang lebih berat," tanyanya.
Ia lalu memastikan akan memberikan CCTV untuk mendukung warga. "CCTV nya yang mengarah ke jalan, bukan yang lain-lain," Gidion berkelakar yang disambut tepuk tangan hadirin.
Ia menambahkan, kerjasama kepolisian dan masyarakat harus terus dirawat dan ditingkatkan, sehingga Kambitmas di wilayah kerjanya aman terkendali.
Lurah Sari Rejo Edi Gurnawan mengatakan bahwa kerjasama kepolisian dan masyarakat di wilayah mereka sudah berjalan baik.
Dukungan terhadap Poskamling telah dilakukan Polrestabes Medan dan terkhusus Polsek Medan Baru di lingkungan lain di wilayahnya.
"Bahkan, Pak Kapolsek Medan Baru sudah membangun budidaya lele di Sari Rejo dalam mendukung perekonomian masyarakat," kata Edi.
Gidion lalu mengajak rombongannya melihat kolam budidaya yang dinahkodai Kapolsek Medan Baru Kompol Yayang Rizky Pratama dengan nama Pasukan Lele Polnabe Reborn tersebut di Jalan Melati, Kelurahan Sarirejo, Kecamatan Medan Polonia, yang tak jauh dari lokasi kegiatan Jum'at Curhat tersebut.
Akhir acara ditutup dengan santap makan tradisional seperti ubi dan pisang rebus serta kopi.
Di kolam, Gidion menyaksikan aktivitas budidaya lele dan budidaya magot sebagai pakan alternatif pakan lele yang dibudidayakan*