Dukung Ketahanan Pangan, PemDes Perkebunan Bungara Galakan Ternak Lele

Hendra Mulya - Rabu, 05 Juli 2023 08:00 WIB
Dukung Ketahanan Pangan, PemDes Perkebunan Bungara Galakan Ternak Lele
Istimewa
bulat.co.id -LANGKAT | Guna mendukung program ketahanan pangan, Pemerintah Desa Perkebunan Bungara, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat melakukan pelepasan 12.000 bibit ikan lele mutiara.

Kepala Desa Perkebunan Bungara, Nuraini menjelaskan, ternak ikan lele merupakan program ketahanan pangan yang telah disepakati masyarakat dalam musyawarah desa (Musdes). Dimana, program itu dinilai dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

Baca Juga :Jembatan Sei Bingai Makan Korban, Ibu dan Anak Terjun ke Sungai

"Program ini tidak terlepas dari saran, ide, gagasan dan kepedulian Camat Bahorok, Robby Deritawan Sitepu, SE, MSP," kata Nuraini, Rabu (5/7/23).

Dijelaskan Nuraini, benih ikan lele mutiara ini diberikan kepada masing-masing dusun melalui sistem kolam terpal, yang mana dalam satu kolam terpal di isi 2000 ribu benih ikan lele mutiara dan terdapat 6 kolam, untuk Desa Perkebunan Bungara.

Baca Juga :Langkat Laporkan Pihak Ponpes Al Kafiyah">Diduga Lakukan Ajaran Menyimpang, MUI Langkat Laporkan Pihak Ponpes Al Kafiyah

"Kami mengharapkan dengan adanya ternak ikan lele mutiara ini dapat membuka kesadaran masyarakat, bahwa sektor perikanan mempunyai peluang besar dan bernilai ekonomis," terang Nuraini.

Nuraini juga meminta agar warga serius dalam melaksanakan budidaya ikan lele mutiara ini. "Jangan hanya tebar bibit, sudah itu selesai. Tapi harus dirawat sampai panen dan jadi uang yang dapat membantu perekonomian," katanya.

Sementara itu, Camat Bahorok, Robby Deritawan Sitepu, SE, MSP mengatakan kalau program yang digagas Pemerintah Desa Perkebunan Bungara ini, kususnya di sektor perikanan ternak lele sudah sangat tepat. Program ini menurutnya bisa menambah pendapatan masyarakat desa.

Baca Juga :Orangutan Masuk Kamar Penginapan di Bukit Lawang, Cuci Tangan Hingga Ambil Minuman Dalam Lemari Pendingin

"Ikan lele ini pasarnya tidak terbatas, bisa dijual di pasar atau pembeli yang datang sendiri. Ini merupakan inisiatif yang bagus, tinggal kedepannya konsisten, artinya setiap 3 bulan panen, dan bisa berlanjut terus. Saya sangat apresiasi program ini," tutupnya.

Penulis
: Hendra Mulya
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru