bulat.co.id -DELISERDANG | Warga yang ingin mengrus adiministasi
kependudukan (Adminduk) keluhkan pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Silil (Disdukcapil) Deliserdang.
Keluhan warga disebabkan pengurusan adminduk di
dinas tersebut terksen diperlama. Warga pun kecewa harus bulak-balik mendatanngi
kantor yang jaraknya cukup jauh dari rumah mereka.
Baca Juga :Caleg DPRD Sumut Bobby Zulkarnain Respon Pemekaran Kabupaten Deliserdang
Seperti yang dialami Kania Sihaloho (48), warga Jalan
Medan - Batang Kuis. Dia mengaku heran melihat kinerja aparat dinas
kependudukan Deliserdang. "Saya sudah menunggu 6 hari," katanya.
Keluhan itu disampaikannya saat ditemui wartawan di
dalam ruang tunggu pengurusan Disdukcapil, Jalan Karya Usaha, Lubukpakam, Kabupaten
Deliserdang, Selasa (26/9/23) siang.
"Sewaktu pengurusan awal petugas yang menjaga
antrian sudah saya berikan uang Rp50.000. Katanya supaya pengurusan cepat. Itu
saya berikan Jumat lalu," tutur Kania.
Namun, saat dirinya datang dan tiba sekitar pukul
10:00, dirinya menunggu dan oknum yang diberikannya uang masih memintanya untuk
menunggu. "Katanya belum siap, suruhnya saya menunggu. Alasannya kadis lagi di
Jakarta," bebernya.
"Apa uang yang saya berikan kurang, tapi jangan
begitulah bang maunya dia ngomong. Kan kasihan anak saya ditinggal di rumah. Saya
mesti berapa kali harus ke Pakam. Padahal hanya mengurus pindah keponakan saya
saja, permohonan kuasa sudah saya berikan, namun kenapa masih dipersulit, saya
heran," keluhnya.
Baca Juga :Curi HP dan Uang Milik Guru Honor, Tiga Komplotan Maling di Sergai Ditangkap Polisi
Melihat kondisi itu, Kania berfikiran untuk mencari
jasa calo. Namun, pihak pegawainya melarang dan meinta untuk tetap mengurus
secara langsung. "Jika memang pengurusan ke Lubukpakam ini harus mengunakan
jasa calo lebih baik saya mengunakan jasa calo bang . Tapi para pegawai bilang tidak
boleh maka saya uruskan sendiri," terangnya.
"Tadi saya sampai di dinas ini sudah banyak calo
yang tanya mau rus apa. Tapi saya takut ditipu, akhirnya saya urus sendiri. Saya
mohon kepada Bupati Deliserdang kiranya dapat menertibkan para calo. Tertibkan
juga pegawai yang bekerja di Disdukcapil agar bekerja sungguh-sungguh tanpa
mengharapkan imbalan," harapnya.
Sayangnya, ketika awak media bertanya keberadaan kepala
dinas kepada salah satu pegawai yang enggan menyebutkan namanya, dia mengaku Kadis
sedang ke Jakarta. 'Kadis di Jakarta bangn," ucapnya sambil meninggalkan awak
media dan masuk ke salah satu ruangan.