Selain itu, kata Zaka, tembok itu juga menghalangi saat ada warga yang sakit dan akan di bawa ke rumah sakit, karena tembok itu menghalangi jalan masuk ambulans.
Bahkan, terkait masalah ini, warga juga mengaku kecewa karena hingga saat ini pemerintah belum ada mengambil keputusan dan tindakan. Padahal berita ini sudah viral di media maupun media sosial.
"Kalau tidak ada tindak lanjut dari pemerintah. Kami selaku warga yang pertama pasti sangat kecewa. Kami akan melakukan aksi-aksi lainnya sehingga tembok itu runtuh," katanya.