Jelang Agustusan, Pedagang Kerupuk Rengginang Alami Lonjakan Pesanan

Hendra Mulya - Jumat, 21 Juli 2023 10:18 WIB
Jelang Agustusan, Pedagang Kerupuk Rengginang Alami Lonjakan Pesanan
istimewa
Kerupuk Rengginang banyak di buru warga Pemalang
bulat.co.id -PEMALANG | Salah satu kerupuk khas kampung Mengoneng, Kelurahan Bojongbata, Kecamatan Pemalang Kota, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, adalah kerupuk rengginang.

Cemilan berbahan dasar beras ketan dengan campuran berbagai macam rempah - rempah ini, eksistensinya tak pernah pudar. Mendekati hari kemerdekaan 17 Agustus nanti, semakin banyak pula diburu oleh warga cemilan kerupuk rengginang ini, salah satu alasannya adalah buat sajian teman minum kopi pada saat malam wungon peringatan hari kemerdekaan nanti.

Baca Juga :Merinding..! Ini Pesan Remaja yang Tewas Gantung Diri di Asahan

Salah satu pembuat kerupuk rengginang di kampung Mengoneng, Kelurahan Bojongbataadalah Nurhayati, wanita berusia 50 tahun ini merupakan generasi ke tiga dalam keluarganya sebagai pewaris tradisi produsen kerupuk rengginang

Dirinya mengaku sudah 20 tahun lamanya membuat olahan kerupuk rengginang dengan dua varian rasa yaitu manis dan original.

Ditemui timbulat.co.idpada Jumat (21/7/23) di rumahnya RT 03/ RW 04 Dusun Mengoneng, Kelurahan Bojongbata, Pemalang Kota, dirinya mengaku Membuat kue kering rengginang sejak tahun 2003 silam. "Tadinya membuat kerupuk rengginang hanya untuk dimakan sendiri dan dibagi-bagi ke tetangga," terangnya.

Lama kelamaan banyak tetangga yang memesan kerupuk rengginang buatanya karena rasanya yang gurih dan renyahnya. Salah satu pembeli itu adalah Ira dan Khoiriyah.

Keduanya merupakan salah satu bakul kerupuk rengginang bikinan Nurhayati, yang setiap hari mengambil atau istilahnya kulakan untuk di jual kembali ke para pembeli mengatakan kalau rengginang buatan Nurhayati sangat enak dan gurih.

"Saya menjualnya Rp 35 ribu untuk satu kilo Rengginang," kata Khoiriyah sembari mengatakan kalau rengginang buatan Nurhayati sangat banyak digemari masyarakat.

Baca Juga :Warga Pekalongan Ciptakan Alat Deteksi Banjir

Hal senada juga dikatakan Ira, dia mengaku sengaja membeli regingginang buatan Nurhayati untuk di jual kembali lantaran harga beli yang wajar dan rasa yang begitu lezat.

"Ada dua rasa, akan tetapi kerupuk rengginang rasa original paling banyak disukai oleh para pelanggan," ujarnya.

Dalam satu bulan, Nurhayati bisa menghabiskan bahan dasar kerupuk rengginang yaitu beras ketan sampai 3 kwintal.

Penulis
:
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru